sumber: lowyat
Kerja lembur merupakan kesempatan mendapatkan pemasukan
tambahan yang nantinya akan direkap ke jumlah gaji sehingga jumlahnya
meningkat. Dari segi gaji tentu menyenangkan dapat uang tambahan, cuma kerja
lembur khususnya shift malam kadang memiliki sisi negatif seperti efek kurang
baik bagi kesehatan karena begadang. Nah sisi negatif satunya lagi adalah unsur
mistis terlebih jika gedung atau ruangan kantor itu sendiri angker.
Ngomongin kerja lembur, ada satu pengalaman yang ingin aku
share dengan kalian semua. Yaitu pengalaman yang membuatku kapok kerja lembur
shift malam. Sebenarnya, jadwal shift malam kantor kami adalah jam 15.00-23.00
tapi karena ada kerjaan lemburan yang ugent, maka atasan memintaku dan seorang
rekan kerja untuk bersama-sama membereskan rekap data hingga jam 4 pagi.
Aku ditugaskan bekerja bareng kolegaku sebut saja namanya
Rico. Malam itu seperti biasa kami juga nyiapin amunisi alias bekal untuk
menemani kerja seperti kopi dan cemilan serta mie instan untuk menghalau lapar
dan kantuk agar bisa fokus mengerjakan input dan rekap data yang jumlahnya
banyak ini.
Berhubung kami hanya berdua aja di dalam ruang kantor yang
cukup besar ini..suasana jadi terasa agak creepy dan beda sih. Kalo
dibandingkan dengan suasana siang yang rame dan penuh orang..maka suasana malam
seperti ini membuat sudut-sudut yang sunyi dan gelap terasa lebih mencekam.
Kami juga langsung ngebut mengerjakan pekerjaan agar jam 3 pagi sudah bisa
santai dan siap-siap pulang.
Baca juga : Cerita Horror-Sebuah Mantel
Saat itu sudah jam 3 pagi, aku mengambil sepotong roti bakar
dari piring cemilan yang ada di meja. Kebetulan meja Rico bersebelahan
denganku. Lumayan deh tinggal input rekapan terakhir yang udah tinggal
sedikit..dan abis itu bisa siap-siap pulang, batinku.
Tiba-tiba aku mendengar suara ketawa “Huahahahaha!!!!” yang sangat jelas dan keras di kupingku.
Reflek aku langsung menengok ke arah Rico. Dia terlihat sedang fokus depan
layar komputer membereskan pekerjaan. Mungkinkah dia tadi ketawa pas aku lagi
ngga liat ke arah dia? Atau mau prank.?..aku spontan menanggapi "Kenapa
bro? Seru amat ketawanya.." Jangan-jangan dia habis liat video lucu di
sosmed..pikirku.
Baca juga : Cerita Horror-Room Service
Rico kemudian mendadak mengubah posisi duduknya dan
menghadap ke arahku. Wajahnya kelihatan tegang.Dia terdiam agak lama dan
kemudian bicara setengah berbisik kepadaku "Suara ketawa tadi..kamu juga
dengar ya? Aku pikir kamu yang ketawa.." ujarnya dengan muka pucat dan
tegang, tangannya terlihat gemetar.Jelas dia lagi ketakutan.
Mataku dengan
cepat memandangi seluruh ruangan ..terlihat kosong dan sangat sunyi. Mendadak
ruangan kantor yang sepi dan gelap mulai terasa sangat menyeramkan. Aku
paham..artinya bukan Rico yang ketawa. Dia bahkan menyangka aku yang ketawa.
Kalau bukan kami, lalu siapa? Pertanyaan
itu menggantung di benakku. Kalaupun suara security tidak mungkin karena posisi
mereka di pos depan. Jangan-jangan..suara hantu di kantor ini..tiba-tiba aku
merinding..
Baca juga : Cerita Horror-Suara Tangisan Anak di Malam Hari
Dengan reflek, kami langsung buru-buru matiin komputer dan
berbenah setelah itu langsung lari ke pos satpam depan sambil nunggu jam
pulang. Saat di pos satpam, security yang bertugas tersenyum penuh makna
melihat kita berdua bermuka tegang dan pucat berlari dan duduk di pos dengan
nafas ngos-ngosan.
"Udah tenang aja..udah biasa..anggap aja itu
penunggunya mau kenalan," gurau Pak Tino security yang bertugas sambil
senyum untuk menenangkan kami. Akhirnya kami menunggu jam pulang di pos
security sambil menenangkan diri.. setelah itu absensi dan langsung pulang.
Menurut pak Tino memang dulu beberapa tahun yang lalu, ada
seorang senior kami yang sudah resign jauh sebelum kami masuk kantor ini
..senior itu juga pernah mengalami gangguan serupa bahkan setiap beliau kerja
lembur selalu diganggu bunyi ketawa tersebut sehingga akhirnya beliau ngga
pernah mau ambil jadwal shit malam lembur lagi.
Demikianlah cerita Lembur shift malam yang aku alami. Bagi
kalian yang lembur shift malam di kantor yang sepi..waspadalah..karena
"mereka" kadang ikut menemani. SEKIAN
Comments
Post a Comment
Komentar